Syawali mengucapkan selamat kepada pengurus Asprumnas Lampung yang baru dilantik. Dia berharap kepada semua pengurus agar lebih solid, kompak dan kuat, sehingga dapat mencapai sasaran yang diharapkan. Saling membantu, baik membantu dalam hal perizinan, legalitas dan konsumen.
Menurut Syawali, Asprumnas hadir sejalan dengan program pemerintah. Asprumnas menitik beratkan keluarga MBR yang masih sangat jauh, mereka rata-rata mengontrak.
Kaitannya dari pada mereka membayar kontrakan, akan lebih baik mereka membayar ansuran. Ansurannya pun tidak terlalu memberatkan, rata-rata satu juta, sembilan ratus atau dibawahnya.
Ditambahkan Syawali dengan anggota Pengembang 983 perusahaan developer yang terdiri dari perusahaan swasta, perorangan semua menitik beratkan pada profit, dengan jumlah yang hampir seribu perusahaan diharapkan dapat membantu pemerintah dalam memberi kontribusi terhadap pertumbuhan perekonomian nasional.
Karena ada 174 instri turunan yang berdampak pada proferty ini, seperti keramik, besi, semen dan lain-lain semua bertumbuh seiring bersama jalannya sebuah proyek dalam daerah atau wilayah yang sedang dijalankan.
Terkait harapan Syawali terhadap pemerintah, dari awal dirinya berharap ada kolaborasi. Menurutnya kolaborasi itu suatu hal yang sangat diharapkan, dianjurkan dan disarankan diera digitalisasi. Dengan demikian pihaknya dapat lebih ringan menerima beban.
Pemerintah daerah diharapkan dapat mempermudah memberikan perizinan, perbankan juga mempermudah pencairan KPR nya, supaya sektor proferty bisa berjalan, sehingga dapat menambah pertumbuhan perekonomian nasional.
Legalitas ATR BPN supaya tidak bertele-tele tidak berlama-lama memproses pertimbangan teknis maupun pemecahan sertifikat.
Sementara, Mustofa Endi Saputra, S.H., M.H, sebagai Ketua DPD Asprumnas Lampung terpilih, kepada media ini (30/03/2022) memberikan tanggapan sejalan dengan harapan Ketua Umun Asprumnas Syawali.
Yang pertama Endi panggilan akrab nya, mengucapkan terima kasih atas kepercayaan teman-teman yang telah memilihnya sebagai ketua DPW.
Asosiasi pada intinya menurut Endi, untuk menyatukan suara dari beberapa developer.
Dalam usaha developer ada beberapa pihak yang terlibat, diantaranya pemerintah dan perbankan. Pemerintah Daerah hubungan nya dengan perizinan, hubungan balik nama yang melibatkan BPN, Dispenda terkait biaya BPHTB,
"Kita berharap terkait biaya balik nama yang selama ini belum ada standar yang pasti dan selalu berbeda di masing-masing developer bisa ada pastian standar harga. Dalam rangka menguatkan atau menjalankan transparansi keuangan di pemerintah, tentunya buatlah standar yang pasti terkait biaya. Kepastian biaya bagi developer tentunya untuk menghitung biaya pokok, dan tentunya waktu nya cepat atau dengan kata lain ada kepastian waktu," harapnya.
Perizinan juga tentunya dipermudah. Pemerintah juga yang menentukan harga, khususnya perumahan subsidi. Dan sudah hampir empat tahun harga perumahan subsidi belum berubah, belum ada peningkatan, padahal selama ini diketahui setiap tahun ada inflasi.
Seperti contoh biaya atau harga semen, harga besi, keramik dan lain-lain, tentunya menambah biaya yang dikeluarkan developer. Sehingga pengusaha developer semakin susah untuk berkembang, padahal kami sebagai pengembang menjalankan program pemerintah, kaitannya karena pemerintah mempunyai program sejuta rumah.
"Bagaimana bisa berkembang kalau dari sisi harga belum disesuaikan. Untuk perbankan tentunya kami berharap ada kemudahan syarat, jangan terlalu saklek dengan persyaratan sehingga menyusahkan konsumen," punkasnya.
Berikut susunan pengurus DPW Asprumnas Lampung Priode 2022-2027 yang baru dilantik.
Dewan pengawas, Basri Julianto, S.E, Ketua DPW Lampung, Mustofa Endi Saputra, S.H., M.H., M.M., M.Ba, CTM, Wakil Ketua, Rizki Apriadi, S.Kom, Bastian Sofyan Almuin, S.E, M. Aziz Zulthon, S.H, Adam Kurniawan.
Sekretaris, Ahsan Kamil, S.E, Wakil Sekretaris, Ricky Rianto, Nur Imam Hadyullah Alrasid, S.P, Arie Sarjono, Dhan Hidayat.
Bendahara, Lista Novianti, S.Pd, Wakil bendahara, Juli Hidayat, Endang Apriyanti.
(Rls/JMI/RED)
Sumber : FPII Setwil Lampung
0 komentar :
Posting Komentar