ilustrasi gambar subvarian omicron BN.1/Hallodoc
JAKARTA, JMI – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mendapatkan
subvarian baru omicron dari Covid-19 yang bernama Subvarian BN.1 yang telah
menyebar menginfeksi 20 kasus yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia.
Dilihat dari data Kemenkes bahwa varian tersebut pertama
kali di temukan di Kepulauan Riau, sampai saat ini sebanyak Sembilan kasus
terjadi di DKI Jakarta, lima kasus di Jawa Tengah, tiga kasus di kepulauan
riau, satu di Kalimantan barat dan selatan.
"Masih belum ada data
yang lebih lengkap mengenai apakah subvarian ini akan menyebabkan peningkatan
kasus di Indonesia atau tidak" ujar Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan
Publik Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi.
Subvarian BN.1 ini telah
menyebar di beberapa negara sekitar ada 30 negara yang sudah terkena infeksi subvarian tersebut,
termasuk Amerika Serikat, Inggris dan India.
Di Amerika Serikat subvarian
tersebut sudah masuk dalam golongan corona (covid-19) data tersebut di dapat
dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC).
Meski sudah terdeteksi di
beberapa negara, namun subvarian ini belum teridentifikasi menjadi sumber
peningkatan kasus. Walau begitu, pakar Covid di Arkansas State University, Dr.
Raj Rajnarayanan memperingatkan subarian ini sangat kebal.
FAR/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar