Tangerang JMI, Seminar Edukasi STISNU Nusantara Tangerang menyambut HUT Kota Tangerang yang Ke 30. Bertema "Proteksi Anak Dari tindakan kriminal demi mewujudkan Kota Tangerang yang Berakhlakul Karimah." Kegiatan berlangsung di aula kantor MUI kota Tangerang.
Dr. Muhamad Qustulani, MA. Hum menyampaikan kepada media JMI "STISNU mendukung program HUT Kota Tangerang, karena Tangerang sebagai kota urban yang komunitasnya banyak, maka sangat perlu penanaman akhlak dan keagamaan. Dan STISNU hadir untuk mendorong itu bersama-sama untuk mewujudkan Kota Tangerang yang Berakhlakul Karimah," lanjutnya.
STISNU juga hadir untuk memberikan pemahaman, penyuluhan dan mengajak untuk pendidikan keagamaan, pendidikan moral, dan itu adalah ejawantah. Karena Tangerang sebagai Kota yang Berakhlakul Karimah dan Kota yang Smart City, Pungkasnya.
Dalam mewujudkan Sumber daya manusia yang mempunyai dasa saing menjadikan insan yang berakhlak mulia STISNU Nusantara Tangerang gelar seminar yang di tujukan terhadap remaja atau kaum milenial dan kali ini di tujukan terhadap siswa dan siswi sekolah di beberapa sekolah yaitu SMKN 3 Tangerang, SMAN 14 kota Tangerang, SMAN 6 Kota Tangerang, SMK Kihajar Dewantara, SMAN 1 Tangerang, dan SMK Dharma Bakti.
Kegiatan ini yang pertama dilaksanakan oleh STISNU Nusantara Tangerang dalam menyambut HUT Kota Tangerang yang ke-30 agar dapat menjaga atau memproteksi siswa dan siswi yang sekarang lagi marak dan seakan menjadi hal yang membumi di kalangan pelajar yaitu dalam hal diantaranya tawuran, dan penggunaan narkoba, Tangerang Senin (27/2/23).
STISNU Nusantara Tangerang mendukung setiap program pemerintah Kota Tangerang terutama dalam hal pendidikan, moral, serta keagamaan karena di Kota Tangerang ini di sebut kota urban yang sudah pasti banyak komunitas maka dengan itu perlu bersama - sama untuk saling membangun kota Tangerang untuk mewujudkan kota Tangerang yang berakhlakul Karimah.
Dr. Andika Mukhtar SH, M.kn salah satu pemateri dari STISNU Nusantara Tangerang menyampaikan saat di wawancarai oleh awak media JMI.
"Kegiatan ini merupakan bentuk dari membangun kota Tangerang agar dapat menjaga dari pergaulan bebas dan karakteristik siswa dan siswi yang ada di kota Tangerang menjadikan serta memiliki Budi pekerti yang baik," ungkap Andika
"STISNU Nusantara Tangerang akan selalu memberikan edukasi, penyuluhan dan bimbingan terhadap remaja dalam menempuh masa pendidikan karena remaja itu merupakan insan yang lagi menentukan jati diri, jadi sangat perlu di bina dan di berikan pemahaman," tuturnya.
"Peran serta orang tua juga sangat dibutuhkan agar dapat memantau dan menjaga dari pergaulan yang kurang baik," pungkasnya.
.jpeg)
.jpeg)
Yunadin selaku ketua pelaksana (ketuplak) kegiatan dan juga merupakan mahasiswa dari STISNU Nusantara Tangerang menuturkan bahwa "kegiatan ini akan terus dilakukan dan ini merupakan yang pertama kalinya," terangnya.
"Harapan kedepannya agar dapat meminimalisir dari tindakan yang tidak baik, dan semoga kegiatan ini dapat menjadikan remaja di Kota Tangerang memiliki akhlak dan budi pekerti yang baik," pungkasnya.
Tiara merupakan salah satu siswi dari SMKN 3 Tangerang menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat dan mudah-mudahan akan selalu dilaksanakan.
"Alhamdulillah kami sangat senang dengan kegiatan ini, semoga hal seperti ini akan selalu dilaksanakan, karena selain pendidikan di sekolah kami juga mendapatkan pendidikan yang dapat bermanfaat bagi kami," ucapnya.
STISNU Nusantara Tangerang akan selalu memberikan edukatif terhadap siswa dan siswi sekolah yang ada di wilayah kabupaten Tangerang khususnya, karena merupakan tanggung jawab sebagai kakak dari mereka dalam hal pendidikan.
Dewa/JMI/Red.
0 komentar :
Posting Komentar