 |
| Bambang Soesatyo. |
JAKARTA, JMI -- Saat menjadi keynote speaker di acara seminar tentang Merawat Kemajemukan dan Memperkuat Pancasila yang diselenggarakan Setara Institute di Ballroom lt.1 hotel Ashley Jakarta Pusat, Senin (11/11/2019).
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo melontarkan sebuah cerita humor, namun inspiratif tentang bahayanya radikalisme dan ancaman terhadap ideologi negara Pancasila.
Menurut politisi Partai Golkar itu, kisah ini sudah sering dikutip banyak orang. Namun hanya sebagian saja yang tahu. Tapi kisah ini harus disampaikan bagaimana Tuhan pencipta alam juga ikut kesal dengan kelompok-kelompok radikal intoleran yang merusak bumi Indonesia.
Suatu hari, kisah Bambang, Tuhan merasa puas pada sebuah planet yang baru saja Ia ciptakan. Hasil ciptaannya itu ia pamerkan pada seorang malaikat.
Malaikat itu pun bertanya; Wahai Tuhan… apa yang baru Engkau ciptakan…?
Tuhan menjawab; Aku baru saja menciptakan sebuah planet biru bernama bumi. Aku tambahkan beberapa awan di atas hutan-hutan Amazone. Ini akan menjadi planet yang luar biasa yang pernah Aku ciptakan.
Tuhan terus melanjutkan penjelasan nya bahwa di planet baru ini segalanya akan terjadi secara seimbang.
Kemudian Tuhan menjelaskan sebuah benua yang berada di sisi lain bumi. Kata Tuhan; di Eropa sebelah utara, Aku menciptakan tanah yang penuh ruang dan menyenangkan. Tanah itu menjadi beberapa negara. Di antaranya Inggris, Perancis, Skotlandia dan negara-negara Eropa utara lainnya. Di daerah itu, Tuhan menciptakan hawa yang dingin.
Sementara di sebelah selatan Eropa, lanjut Tuhan, Ia ciptakan negara yang agak miskin. Negara itu Spanyol, Portugal dan ada beberapa negara kecil lainnya.
Tapi di negara itu ada sinar matahari yang hangat, serta pemandangan eksotis di selat Gibraltar.
Lalu malaikat menunjuk sebuah kepulauan sambil berseru, daerah apakah itu Tuhan…?
Tuhan menjawab : ooh itu Indonesia. Negara yang sangat kaya dan sangat cantik di planet bumi. Ada jutaan flora dan fauna yang telah Aku ciptakan di sana. Ada jutaan ikan segar di laut yang siap dipanen.
Dengan bangga, Tuhan melanjutkan penjelasannya tentang Indonesia. Di negeri indah ini banyak sinar matahari dan hujan. Pendudukannya pun kuciptakan ramah tamah, suka menolong dan berkebudayaan dengan beraneka warna.
Penduduk Indonesia punya karakter pekerja keras dan siap hidup sederhana, bersahaja. Mereka hidup bahagia dan mencintai seni. Itulah Indonesia…
Dengan terheran-heran malaikat protes, loh katanya tadi di setiap negara akan diciptakan keseimbangan. Kok Indonesia semuanya baik-baik saja? Lalu di mana letak keseimbangan itu. Tuhan, engkau tidak adil…
Tuhan menjawab: Tunggu sampai kamu melihat orang-orang intoleransi yang akan menghuninya dan mencoba merusak kegemahripahan masyarakatnya…
Karena orang-orang intoleran itu nyata adanya. Mereka adalah sekelompok orang yang sangat mungkin membawa paham radikalisme yang jelas tidak mencerminkan kepribadian Pancasila.
Karena salah satu nilai utama Pancasila adalah tenggang rasa dan menghargai beragam perbedaan.
Faisal 6444/Red/JMI
0 komentar :
Posting Komentar