Subang JMI, PT DAHANA mendapatkan kepercayaan untuk menggarap peledakan di Proyek Strategis Nasional (PSN) Tol Cisumdawu. Dengan tim berpengalaman dan teknologi terbaru, teknologi peledakan yang dimiliki oleh DAHANA dipandang penting untuk mempercepat proses pembangunan jalan tol Cisumdawu.
Direktur Operasi DAHANA, Bambang Agung menyampaikan, pihaknya akan terus mendukung pembangunan PSN di tanah air, salah satunya pembangunan Tol Cisumdawu. Menurutnya, keterlibatan DAHANA dalam PSN merupakan bentuk upaya perusahaan untuk terlibat menyelesaikan problem yang dihadapi oleh masyarakat Indonesia.
“Proyek Strategis Nasional merupakan berkah bagi perusahaan, karena perusahaan dapat terlibat dalam pembangunan nasional. Seperti Tol Cisumdawu yang nantinya akan menjadi penopang pembangunan di kawasan Rebana, dan memudahkan mobilitas masyarakat, serta diharapkan turut menaikkan perekonomian nasional di kawasan,” ujar Agung.
Pembangunan Tol Cisumdawu, nantinya akan menghubungkan masyarakat ke akses Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB), sekaligus digadang-gadang akan mempercepat peningkatan perekonomian di Jawa Barat. Dengan Tol Cisumdawu, masyarakat Bandung – Majalengka dapat mengakselerasi mobilitas hingga satu jam atau kurang, dari sebelumnya membutuhkan waktu tiga jam perjalanan.
DAHANA mendapatkan kontrak peledakan seksi 4 tol Cisumdawu (Cimalaka – Legok) sejak Oktober 2021 hingga Agustus 2022 dengan volume lebih kurang 1,5 juta bank cubic meter. General Manager Divisi Kuari & Kontstruksi DAHANA, Setio Budhianto menyampaikan, dengan tantangan yang dimiliki timnya sudah menyelesaikan hingga 60% proses pembangunan.
“Waktu pelaksanaan yang relatif singkat dan komunitas masyarakat yang cukup dekat (200 meter) menjadi tantangan tersendiri bagi DAHANA, namun dengan metodologi serta teknologi peledakan yang kekinian, tim lapangan DAHANA berhasil melewati tantangan-tantangan tersebut dengan baik,” ujar Setio.
DAHANA mengerjakan kegiatan pengeboran dan peledakan menggunakan bahan peledak Dabex yang ditopang oleh unit Mobile Manufacturing Truck (MMT). Dipimpin oleh PJO Herlan Setiadi, saat ini team tengah fokus pada pekerjaan perataan bukit untuk selanjutnya pekerjaan struktur jalan.
Sebagaimana diketahui, sebagian seksi tol Cisumdawu sudah selesai dikerjakan, dan masih dapat dimanfaatkan oleh masyarakat secara gratis. Tol Cisumdawu memiliki total 60,10 km dan dibagi menjadi enam seksi pekerjaan yang terdiri dari, Seksi I Cileunyi – Rancakalong sepanjang 11,4 km, Seksi 2 Rancakalong – Sumedang 17,05 km, Seksi 3 Sumedang – Cimalaka 4,05 km, Seksi 4 Cimalaka – Legok 8,20 km, Seksi 5 Legok – Ujungjaya 14,9 km, dan Seksi 6 Ujungjaya – Dawuan 6,06 km.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono pada 11 Juni lalu menegaskan, pembangunan tol Cisumdawu juga harus memperhatikan estetika, sehingga masyarakat yang melewatinya dapat memilki pengalaman menyenangkan dan merasa nyaman dalam berkendara di atas tol Cisumdawu.
“Semoga, pengerjaan tol Cisumdawu dapat selesai tepat waktu, sehingga masyarakat dapat segera memanfaatkannya,” tutup Agung.
Agus Hamdan/JMI/Red.
0 komentar :
Posting Komentar