Game Zone Dua Berlian judi berkedok permainan ketangkasan beroperasi di Binjai

Rabu 25 Mei 2016 | 10:55 WIB

Salah satu permainan game Zone yang di gunakan juga untuk berjudi | FOTO : EDYS PN © 2016

Binjai, JMI - Hasil pengamatan dan liputan wartawan jmi.com bahwa permainan mesin ketangkasan Game Zone yang bernama Dua Berlian yang beroperasi di komplek ruko Pahlawan scuer jalan Imam Bonjol Binjai, sebenarnya adalah permainan judi berkedok permainan ketangkasan hal tersebut diperoleh awak media dari lapangan tempat permainan berlangsung, bahwa para pemain dengan cara membeli koin minimal Rp 100.000 (seratus ribu rupiah) baru bisa ikut bermain dengan cara pasang atau tebak gambar yang tertera di mesin lalu mesin diputar apabila mesin berhenti tepat pada gambar yang dipasang maka secara otomatis koin si pemasang akan bertambah sesuai dengan jumlah hadiah yang dikalikan oleh mesin itu sendiri. begitulah cara permainan sampai seterusnya dan apabila si pemasang tidak kena tebakannya maka koin yang terpasang akan habis atau kalah dengan otomatis.

Untuk menutupi atau mengelabui pandangan umum pengusaha game zone dua berlian memberikan hadiah berupa bermacam rokok sebagai hadiah bagi para pemenang namun apabila pemain menang banyak koin dapat juga ditukar dengan uang kontan, artinya disitu sudah jelas ada perjudian. Amatan media bahwa izin yang dipakai hanya sebagai permainan ketangkasan untuk anak-anak dan izin ada dikeluarkan oleh Dinas pariwisata Kota Binjai.

Hal ini akan di konfirmasi media kepada ka Dinas belum berhasil ditemui karena kepala dinas selalu tidak berada dikantor dengan alasan sedang keluar. Beberapa tokoh pemuda yang dikonfirmasi oleh media tidak mengetahui tentang adanya permainan judi berkedok permainan ketangkasan dan kalau itu benar maka kami dari tokoh pemuda berharap kepada Bapak Kapolres Binjai AKBP M.R Salipu agar menindak atau pun menutup usaha perjudian dimaksud terlebih Bapak Kapolres masih baru bertugas di Binjai maka segeralah mengambil tindakan guna nama baik sebagai Kapolres Baru di Binjai.

(EdysPN/Red)

Share on Google Plus