SOSOK
RABU 31 AGUSTUS 2016 | 14:07 WIB
 |
Saino,S.Pd.M Pd Kepala Sekolah SMKN
Raren Batuah
|
Barito Timur, JMI - Masih ada sosok pendidik sekaligus Kepala SMKN Barito Timur Kalimantan Tengah yang masih mempedulikan mutu pendidikan Nasional Indonesia.Sosok yang juga pendiri SMKN Barito Timur Kalimantan Tengah ini memiliki dedikasi yang tingi terhadap dunia pendidikan Nasional.Menurutnya Pendidikan Nasional hanya akan maju apabila dikelola secara nyata oleh para tenaga pendidik yang memposisikan dibidangnya,dengan kata lain yang menjadi tenaga pendidik hendaknya mereka yang memng menerjuni atau mendalami dunia pendidikan dengan berbagai disiplin Ilmu yang terkait didunia Pendidikan.
Ditangnya pula SMKN Raren Batuah banyak mengukir prestasi tidak kurang dari 27 Piagam Penghargaan dari berbagai kegiatan siswa/i Raren Batuah berhasil mengukir prestasi gemilang,meski tidak seluruhnya menjadi Juara No 1 tapi sangat membangakan Diknas Pendidiakan Barito Timur memiliki Sekolah SMKN ungulan untuk tingkat Kalimantan Tengah,SMKN ini pula menjadi rujukan bagi SMKN diwilayah Kalimantan Tengah,kurikulum Th 2013 dan ISO 2000 telah diraihnya,tingal perhatian Diknas Bartim,Diknas Kalimantan Tengah,bahkan Kementrian Pendidikan Nasional untuk memajukan salah satu SMKN diwilayah Kalimantan Tengah.Kemajuan dapat dicapai bila sarana dan prasarana Sekolah dapat dipenuhi,diantaranya fisik bangunan dan mebeler SMKN Raren masih sedang dalam proses penyiapan.
Jelang akhir pertemuan dengan Jurnal MI Pk Saino,S.Pd,M.Pd menjelaskan sekolahnya sedang dalam proses persiapan fisik mebeler untuk sarana pendidikan sekolahnya,itupun diselengarakan oleh orang tua wali siswa/i SMKN Raren Batuah sebab menungu bantuan Diknas Pendidikan waktunya belum pasti,”Mas “,tutur Pk Kepsek,”Jadi kami menyerahkan kekurangan fisik Mebeler tersebut kepada orang tua wali,mereka juga yang menjadi Panitia Pengadaan,sekolah Cuma menerika fisik Mebeler untuyk belajar siswa kami saja”,tutur Pk Kepsek mengakhiri pertemuan dengan JMI beberapa waktu lalu.Tampaknya wacana dan gagasan putra daerah Bartim itu layak diapresiasi oleh semua pihak,terutama para pengelola “Emas Hitam”,alias PT Tambang Batu Bara diwilayah Bartim,untuk menjadi orang tua angkat bagi kemajuan dunia Pendidikan,bukan begitu ?
0 komentar :
Posting Komentar