WWW.JURNAL MEDIA INDONESIA.COM

Warga Temukan Ular Piton yang Bersarang di Atap Rumahnya


Probolinggo, JURNALMEDIAIndonesia.com - Penemuan ular piton yang bersarang di atap rumah pasutri Halimah (35) dan Hasan (40) warga Dusun Buyut, Desa/Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo, gegerkan warga, Senin (10/4/2017).

Ular jenis piton Sanca Kembang berukuran sekitar 3 meter ini bersarang di atap rumah milik Halimah, (35). Ular seukuran betis orang dewasa itu sempat memantik perhatian warga di wilayah pesisir pantai utara Probolinggo. Pasalnya, baru kali ini ada ular yang berani tinggal di daerah panas dan asin.

Selain itu, warga menganggap peristiwa ini merupakan kode alam atau suatu yang tidak biasa terjadi di kampungnya. Warga yang ketakutan akhirnya menyuruh salah satu warga yang biasa memburu ular untuk menangkap.

Tidak berselang lama, ular tersebut akhirnya berhasil ditangkap. Saat dipertunjukkan ke warga, mulut ular dilakban, agar aman dan tidak mengigit.

"Selama saya menjadi tukang buru ular, baru kali ini saya temukan ular jenis piton yang bersarang di atap rumah warga. Apalagi di daerah pesisir biasanya tidak ada ular, namun ular ini malah bersarang di sini," kata Nejan (48), salah satu pemburu ular kepada wartawan di lokasi.

Nejan mengaku penemuan ular di kampungnya ini merupakan peristiwa yang belum pernah terjadi. Bahkan, sebelum ular piton ini belum diketahui keberadaannya, banyak anak ayam di kampung pesisir yang hilang.

Sementara Hasan (40), suami Halimah pemilik rumah mengaku ular tersebut pertama kali dilihat putri keduanya, Hikmah yang masih berusia 5 tahun saat nonton teve.

"Ya sangat kaget, karena ular ini bersarang di atap rumah. Selama ini belum pernah ada ular di kampung ini. Ini mengejutkan. Sebelumnya, memang di sini banyak ayam yang hilang," ujar Hasan, kepada wartawan saat ditemui di rumahnya.

Hasan dan Nejan mengaku, belum ada rencana untuk menjual ular jenis piton tersebut. Rencananya, ular itu akan dipelihara. Meskipun, dirinya tahu makanan ular piton itu cukup mahal.

"Nanti akan kami beri makan anak ayam. Tapi tidak tiap hari, karena ular jenis ini tidak makan tiap hari," tambah Hasan.
Share on Google Plus

0 komentar :

Posting Komentar