![]() |
Papan Kegiatan yang di pasang di sebuah pohon, layaknya spanduk iklan |
Bahkan di beberapa desa lain ada yang tidak mencantumkan papan proyek dana desa. Masalah papan proyek bukanlah halnya selembaran iklan atau brosur yang pantas di tempel sesukanya. Dalam hal ini, entah kadesnya tahu atau diduga tak mau ambil pusing. Pasalnya, proyek ini tepat berada didepan kantor Desa Jeungjing dan papan proyek dipasang pada sebuah pohon.
Ada sebuat temuan yang amat mengejutkan lagi, yakni di Kampung Kecok papan tersebut dipasang pada dinding tukang jahit. Hal itu barulah dugaan, dipapan proyek pembangunan. Belum lagi anggaran dana desa, besar kemungkinan diduga ada penyimpangan atau di selewengkan.
Bukan menjadi rahasia lagi, bila musim atau anggaran setiap tahunnya meningkat dan meningkat pula dugaan penyalahgunaan anggaran dana desa untuk pengecoran jalan desa atau insfratruktur pembangunan jalan desa lainnya.
Dalam hal ini, perlunya pengawasan dari berbagai pihak, selama ini tindakan nyata tak pernah ada, namun bila ada kegiatan desa yang diberitakan oleh media, pihak yang diberitakan atau kadesnya marah dan tak suka kinerjanya atau lahannya terusik.
Ditemukan dugaan yang lebih miris, yakni fungsi BPD (badan pengawas desa) hanya sekedar slogan. Adapun pendamping lokal desa tak jauh beda kinerjanya dengan BPD. bukan rahasia umum lagi bila BPD dan PLD (pendamping lokal desa) satu keluarga atau ada ikatan keluarga dengan sang kades, perdes pun hanya sebatas kata bukan realita.
HAR/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar