MESUJI, JMI -- Program Nasional Penyediaan Air minum dan sanitasi berbasis masyarakat di desa Pangkal Mas Jaya Kecamatan Mesuji Timur Kabupaten Mesuji tahun anggaran 2018 (PANSIMAS) sampai sekarang belum selesai sepenuhnya dan belum bisa dinikmati oleh masyarakat Desa setempat.
Hal senada disampaikan oleh (DO) dan kawan kawan, Jumat (05/07/2019) saat dijumpai oleh wartawan KORAN JMI dikediaman nya. Mereka mengatakan bantuan Pemerintah tersebut sia sia alias mubazdir, katanya.
"Hanya membuang uang negara dan menguntungkan pihak panitia pengelola saja, pekerjaan Pansimas tersebut belum 100% diselesaikan, belum ada nya Elbou penghubung pipa untuk penyaluran air dan tidak ada sumur bornya dalam paket tersebut. Masyarakat lingkungan desa setempat kecewa dengan adanya Program Penyediaan air minum berbasis masyarakat tersebut, pekerjaan nya belum diselesaikan sampai sekarang.
Mahmudi Kepala Desa Pangkal Mas Jaya Kecamatan Mesuji Timur saat dipintai hak jawabnya melalui via telephone membantah tudingan yang disampaikan masyarakat itu. Ia beralasan semua nya sudah lengkap tinggal pemasangan nya saja lagi. "Karena program tersebut kami tidak menggunakan pipa paralon, yang kami pakai pipa besi, jadi kesulitan bagi kami untuk pengelasan elbow yang diatas," tegasnya.
Lagi pula masyarakat saya sekarang sudah terbiasa menggunakan air hujan, mereka sengaja menada dan menampung air untuk kebutuhan memasak dan mencuci, tapi kami akan persiapkan pada musim kemarau mendatang," kata Mahmudi Kades Pangkal Mas Jaya ini kepada Wartawan JMI.
Namun apapun alasan nya, karena itu program swakelola yang diduga menghabiskan biaya lebih dari 300 juta yang termasuk dana swadaya dari masyarakat. Karena papan plang anggarannya sudah tidak ada atau mungkin memang tidak dipasangkan. Mahmudi juga tidak bisa menjelaskan secara pasti tentang anggaran tersebut, dia beralasan sudah lupa.
Tentu permasalahan ini sangat menarik, sekiranya pihak terkait dapat menelusuri kebenaran penyebab terhambat nya program tersebut, karena itu uang negara yang diperuntukan untuk kesejahteraan masyarakat, terutama Invistorat Kab.Mesuji.
Dan agar perilaku oknum yang selalu mengambil keuntungan yang besar dari setiap program pemerintah yang tidak sesuai dengan besteknya jera, agar kedepan uang negara yang diperuntukan untuk rakyat benar-benar terwujud dan nyata bisa bermanfaat bagi masyarakat.
MAJID/JMI/RED

0 komentar :
Posting Komentar