WWW.JURNAL MEDIA INDONESIA.COM

Pekerjaan Rabat Beton Desa Ujung Kubu Diduga Asal Jadi "Siluman"

BATU BARA, JMI -- Pekerjaan Rabat Beton Dusun IX Desa Ujung Kubu Tahun Anggaran 2019 bersumber dari Dana Desa menuai kritikan tajam dari berbagai kalangan pemerhati ruang lingkup dan lingkungan pembangunan Kabupaten Batubara.

Sebab, Tidak saja di sebabkan mengabaikan Standart Operasional Presedural (SOP) diyakini kegiatan tersebut (red-rabat beton) tidak memenuhi Standart Nasional Indonesia (SNI) pengadaan dalam pelaksanaan Juknis dan kegiatan pekerjaan.

Sebagaimana terlihat dilokasi pekerjaan jalan rabat beton Dusun IX Gang Simpang Dayak Desa Ujung Kubu bergelombang dan jalan rabat beton nya rapuh, Diduga kuat campuran bahan material standart campuran perbandingan antara Pasir + Semen + Batu koral seperti 1 sak Semen, 5 Angkong (gerobak dorong) Pasir, Dan 2 Angkong (gerobak dorong) batu koral, Sehingga terlihat hasil kegiatan pekerjaan rabat beton rapuh dan bergelombang (red - Simetri).

Tim pemantau desa Aliansi Masyarakat Batubara (AMB) Ayem menuturkan soal kegiatan pekerjaan rabat beton yang tidak menggunakan Plank proyek mengatakan ," Panjang dan lebar jalan yang di rabat beton tidak terlihat di informasi dilokasi kerja di Dusun IX Simpag Dayak, Pekerjaan itu pertengahan tahun 2019 bersumber dari dana Desa Ujung Kubu yang terindaksi asal jadi," ujar Ayem.

Lanjut Ayem lagi, "biaya anggaran yang dialokasikan bersumber dari dana desa juga tidak diketahui nominal nya, Hingga proyek di duga "Siluman" yang berdampak pada mutu kualitas pekerjaan rabat beton yang tidak memenuhi Standart pembangunan Nasional," jelasnya.

Sementara menurut Ketua Aliansi Masyarakat Pemerhati Pembangunan Desa (AMP2D) Kabupaten Batubara Yusuf Qordowi SH menyampaikan sikap terkait pembangunan desa Ujung Kubu, "melihat kondisi lapangan, kami sangat kecewa dengan kinerja Kades Ujung Kubu, yang mana pengerjaan rabat beton dusun IX Desa Ujung Kubu tidak layak dan mengabaikan standart dalam petunjuk teknis bekerja, kenapa anggarannya ada, hanya tinggal bekerja dengan baik, apa susahnya," paparnya kesal.

Masih kata Ketua AMP2D Kab. Batubara Yusuf Qordowi SH "Kalau seperti ini (red- Rabat Beton) belum sampai masa tenggang ambang waktu pemeliharaan jalan sudah hancur kembali, dan kami berharap Kades Ujung Kubu harus lebih cekatan dalam mengelola anggaran, supaya tercapai nya pembangunan desa yg ideal dan harmoni, Namun jika tidak mendapatkan perhatian dari saran masyarakat desa atau masyarakat Batubara, tidak menutup kemungkinan Kades Ujung Kubu Nurdin akan kita laporkan ke penegak hukum atas mengabaikan peraturan dan perundang-undangan tentang Desa Republik Indonesia," pungkasnya.

Ketika dihubungi Kades Ujung Kubu Nurdin tidak dapat dihubungi, halnya Kades Nurdin sulit ditemui wartawan hingga berita ini dilayangkan ke meja redaksi.


IRFAN.G/JMI/RED
Share on Google Plus
    Blogger Comment
    Facebook Comment

1 komentar :

  1. jika anda butuh nomor togel di jamin 100% tembus silahkan hub AKI SAJIWO di nmr hp beliau 085-322-061-788 terimah kasih

    BalasHapus

BERITA TERKINI

Polisi: ABG Pembunuh Ayah-Nenek Dikenal Santun-Penurut

Jakarta, JMI - Polisi masih mendalami apa motif remaja inisial MAS (14) hingga tega membunuh ayahnya, APW (40) dan neneknya sendiri, RM (69)...