|
sumber foto (hai bunda) |
JAKARTA, JMI -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendadak jadi pesulap dan menampilkan tiga
atraksi sulap dalam peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2022 pada Sabtu (23/7) di Bogor.
Pertama, Jokowi mengambil tongkat dan tempat seperti cup
berwarna hitam.
Lalu, Jokowi menunjukkan bahwa cup itu kosong
kepada pengunjung. Ia meminta salah satu anak mengucapkan 'sim salabim' bersama
dirinya.
"Lihat
kosong ya. Sim salabim, lihat ya," ungkap Jokowi yang disiarkan lewat
YouTube, Sabtu (23/7).
Namun,
mantra yang disebutkan tak berhasil, sehingga cup tetap kosong. Lalu, Jokowi
mencoba lagi beberapa kali dengan mengucapkan sim salabim.
"Teriak
bareng-bareng, sim salabim," kata Jokowi.
Setelah
hampir lima kali mencoba, akhirnya sulap Jokowi berhasil. Cup kosong itu
tiba-tiba mengeluarkan bunga.
Kedua,orang
nomor 1 di Indonesia itu menunjukkan buku yang berisi putih bersih alias
kosong. Lalu, kepala negara mengucapkan mantra sim salabim.
"Sim
salabim, coba buka ya," tutur Jokowi.
Ketika
dibuka, buku yang semula kosong menjadi berisi gambar-gambar bintang dengan
warna hitam putih. Kemudian, Jokowi kembali mengucapkan 'bim salabim'.
"Bim salabim, saya buka lagi ya bukunya. Bukunya jadi berwarna,"
imbuh Jokowi.
Ketiga,
Jokowi membawa kain merah ke atas panggung. Ia menunjukkan bahwa kain merah itu
kosong kepada pengunjung.
Namun,
lagi-lagi ia mengucapkan mantra 'sim salabim'. Setelah itu, keluar benda kecil
dari kain tersebut. Tak puas, Jokowi kembali mengucapkan mantra 'sim salabim'.
Lalu, keluar satu biskuit dan diberikan kepada salah satu anak.
"Sim
salabim coba diambil ada apa, kosong nggak, nah keluar roti biskuit, boleh
dimakan," jelas Jokowi.
Setelah
asyik bermain sulap, Jokowi berpesan kepada seluruh anak Indonesia untuk selalu
belajar dan tak lupa berdoa. Ia juga mengingatkan agar semua masyarakat
menggunakan masker karena kasus covid-19 terus meningkat.
"Kepada
anak-anakku semua belajar terus ya, jangan lupa berdoa, sholat, ketiga jaga
kesehatan. Jangan lupa pakai masker di manapun ya karena covid masih ada,"
tutup Jokowi.
Sumber : CNN Indonesia
0 komentar :
Posting Komentar