|
presiden Ma'ruf Amin mengatakan bahwa untuk menjabat sebagai gubernur DKI harus mengetahui semua hal tentang JAKARTA (inews.id) |
JAKARTA, JMI -- Wakil
Presiden Ma'ruf Amin mengatakan pemerintah akan menunjuk
sosok yang pernah berkecimpung di DKI Jakarta untuk menjabat sebagai penjabat
(Pj) Gubernur DKI menggantikan Anies Baswedan.
"Tentu pemerintah akan memilih orang yang bisa memahami
Jakarta, orang yang pernah berkecimpung di Jakarta, dan tahu persis soal
Jakarta," kata Ma'ruf di Pontianak, Kalimantan Barat dalam rekaman suara
yang diterima, Kamis (22/9).
Ma'ruf
berharap sosok yang menjabat sebagai Pj gubernur DKI nantinya memahami
seluk beluk Ibu Kota. Baginya, bila tak tahu kondisi Jakarta pasti akan sulit
menjalankan pemerintahannya nantinya.
"Kalau
tidak tahu Jakarta kan akan sulit, barangkali itu dan prosesnya seperti biasa
melalui penetapan," ujarnya.
Di
sisi lain, Ma'ruf mengatakan tak ada perbedaan proses dan aturan ketika
pemerintah memilih sosok yang akan jabat Pj Gubernur DKI Jakarta. Aturan itu
pula yang digunakan pemerintah ketika memilih Pj gubernur dari berbagai daerah
lain beberapa waktu lalu.
"Kan
sudah ada kemarin Banten, Bangka Belitung, kemudian mana lagi, Aceh, itu sudah
berjalan. Nanti periode berikutnya nanti beberapa daerah termasuk DKI. Saya
kira prosesnya akan sama," katanya.
DPRD
DKI Jakarta mengusulkan tiga nama calon Pj Gubernur DKI Jakarta ke Kemendagri.
Mereka adalah Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekda DKI Jakarta
Marullah Matali dan Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum (Polpum) Kemendagri
Bahtiar.
Sebelum
menjabat Kasetpres, Heru sempat duduk diberbagai kursi jabatan di DKI Jakarta.
Ia menjadi Wali Kota Jakarta Utara usai ditunjuk oleh Joko Widodo (Jokowi) yang
kala itu masih menjabat sebagai Gubernur DKI.
Sementara
Marullah Matali kini masih menjabat sebagai Sekda DKI Jakarta sejak Januari
2021. Dirinya dipilih oleh Anies untuk menggantikan Sekda DKI sebelumnya, yakni
Saefullah yang meninggal akibat virus Covid-19.
Lalu,
Bahtiar kini menjabat sebagai Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri
sejak 2020. Bahtiar merupakan birokrat di Kemendagri. Bahtiar pernah menjabat
sebagai Pj Gubernur Kepulauan Riau.
CNNI/JMI/RED
0 komentar :
Posting Komentar