Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang Dr.Maxi saat memberikan keterangan kepada para awak media di ruang kerjanya.
Subang, JMI - Program cek kesehatan gratis yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto melalui Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi sudah terlaksana di seluruh puskesmas dan klinik di kabupaten Subang.
Kepala Dinas kesehatan Dr Maxi dihadapan para awak media menyampaikan perkembangan program cek kesehatan gratis yang sudah mulai dijalankan pada 10 Februari 2025 di puskesmas dan klinik-klinik di wilayah kabupaten Subang. Tercatat hingga hari ini mencapai 269 pendaftar di seluruh wilayah kabupaten Subang,"Ujar Dr Maxi di ruang kerjanya, pada Kamis, 13/2/2025.
Lebih lanjut, Maxi menjelaskan bahwa program tersebut menurut kementerian kesehatan RI dalam rangka pemberian kado untuk masyarakat yang berulang tahun atau lebih jelasnya dengan sebutan Cek kesehatan gratis (CKG) di mulai pada tgl 10 Februari 2025 dimana negara memberikan kado kepada masyarakat yang berulang tahun, untuk mencakup semua usia, dari mulai bayi yang baru lahir hingga lansia.
Meski demikian, pemeriksaan kesehatan gratis ini akan dilakukan secara bertahap, dengan mekanisme yang disesuaikan berdasarkan 4 kelompok usia di antaranya:
Kelompok pertama untuk anak-anak usia lebih dari 2 hari sampai dengan 6 tahun dan yang kedua kelompok di atas usia sekolah, pemeriksaan akan dilakukan saat mereka berulang tahun, ditambah waktu toleransi satu bulan. Sementara untuk kelompok anak usia sekolah, pemeriksaan akan dilakukan saat mereka masuk sekolah. Untuk CKG di laksanakan di puskesmas dan klinik yang sudah bekerjasama dengan BPJS,” jelas Dr.Maxi.
Dr Maxi menambahkan bahwa jenis pemeriksaan yang dilakukan bervariasi, disesuaikan dengan tahapan usia atau kelompok umur.
Untuk bayi baru lahir, terdapat 6 jenis screening, balita 8 jenis, anak usia SD hingga SMA 11 hingga 13 jenis, dewasa 19 jenis, dan untuk kelompok usia lansia 19 jenis pemeriksaan.
Dari hasil pemeriksaan semua ini nantinya ada hasil dua yaitu, Normal dan Abnormal. Untuk yang normal dari pengecekan tersebut dinyatakan tidak ada hasilnya kita berikan edukasi untuk menjaga jangan sampai mereka sakit agar tahun berikutnya melakukan pengecekan kesehatan lagi.
Untuk yang tidak normal atau Abnormal : contoh nya sudah bergejala TB, kalau sudah diagnosa dinyatakan positif harus kita tangani langsung,atau yang belum didiagnosa mereka belum terdaftar kita rujuk ke RSUD, Berlaku untuk semua penyakit,"Terang Dr.Maxi.
Dr.Maxi ,"menyampaikan bahwa Mulai dari pengecekan kesehatan mata, hidung, Telinga (THT) sampai pemeriksaan darah, Selain itu, program ini juga mencakup screening ,"Tandasnya.
Puskesmas di Subang siap mendukung program tersebut,cuma sesuai kemampuan puskesmas tidak sama semua antara puskesmas di kota dan di wilayah pedesaan, untuk di wilayah pedesaan ada alat tertentu yang mereka tidak punya di antaranya puskesmas cirangkong ada alat tertentu yang mereka belum punya, kami akan ajukan ke kementerian kesehatan RI, dari 40 puskesmas yang punya alat hematologi alat pemeriksaan darah yang ada di kabupaten Subang yang lengkap alat nya baru 12 puskesmas.
Dr Maxi menghimbau kepada masyarakat untuk manfaatkan lah program cek kesehatan gratis ini, dimana pencegahan dini untuk mengetahui kesehatannya,"Harapnya.
Pewarta: Agus Hamdan
0 komentar :
Posting Komentar