
Sean Gelael Pole Position di FIA WEC Qatar 2025 Kelas LMGT3 (Foto: WEC)
Jakarta, JMI – Pembalap Indonesia Sean Gelael kembali mencatatkan
prestasi membanggakan di ajang balap ketahanan paling prestisius di dunia, 24
Hours of Le Mans. Bersama tim United Autosports 95, Sean sukses menembus sesi
Hyperpole 2 (H2) dan memastikan posisi start ketujuh di kelas LMGT3 untuk
balapan yang menjadi seri keempat FIA World Endurance Championship (WEC) musim
2025 ini.
Bersama dua rekannya, Marino Sato (Jepang) dan Darren Leung (Inggris), Sean menunjukkan performa meyakinkan sejak sesi latihan bebas ketiga (FP3) yang digelar di Circuit de la Sarthe, Prancis, pada Kamis (12/6) waktu setempat. Untuk pertama kalinya, mobil United Autosports 95 berhasil menembus 10 besar dengan waktu 3 menit 57,040 detik, menempati posisi kesembilan.
"Sejak FP3 kami mulai merasa nyaman dengan mobil dan ritmenya. Itu modal penting menuju sesi Hyperpole," ungkap Sean dalam pernyataan tertulis pada Jumat (13/6).
Namun, drama mulai terjadi saat sesi Hyperpole 1 (H1). Sean yang mendapat kesempatan turun sebagai pembalap, langsung mencetak waktu luar biasa 3 menit 54,670 detik. Sayangnya, waktu tersebut tidak diakui karena bendera merah dikibarkan akibat insiden mobil AF Corse 54 yang dikemudikan Francesco Castelacci tergelincir ke gravel.
“Sepertinya sesi dihentikan satu detik lebih cepat. Padahal waktu saya cukup menjanjikan, mungkin bisa finis P3 atau P4,” kata Sean, menyiratkan rasa frustrasi sekaligus optimisme.
United Autosports 95 Foto oleh: Team Jagonya Ayam
Setelah sesi dilanjutkan, ketegangan
belum usai. Di lintasan lurus Mulsanne, mobil sempat mengalami mati mesin.
Meski demikian, Sean berhasil menghidupkan kembali mesin dan melanjutkan
putaran dengan waktu 3 menit 55,186 detik — cukup untuk menempatkan United
Autosports 95 di posisi kedelapan, batas akhir kualifikasi ke Hyperpole 2.
“Rasanya benar-benar seperti naik roller coaster! Tegang banget, tapi bersyukur kami bisa lanjut,” ujarnya, menggambarkan tekanan tinggi yang ia hadapi.
Pada sesi Hyperpole 2, giliran Marino Sato yang dipercaya menggeber mobil. Sato mencatatkan waktu 3 menit 55,965 detik, menempatkan United Autosports 95 di posisi start ketujuh untuk balapan utama.
Sementara itu, posisi pole position di kelas LMGT3 diraih Heart of Racing Team 27 lewat pembalap Mattia Drudi, yang mencatatkan waktu tercepat 3 menit 52,789 detik.
Balapan legendaris 24 Hours of Le Mans tahun ini dijadwalkan mulai digelar pada Sabtu (14/6) pukul 21.00 WIB. Para penggemar balap tanah air tentu berharap Sean dan timnya dapat tampil kompetitif sepanjang 24 jam penuh dan membawa pulang hasil membanggakan.
Sumber: ANTARA
Editor: Kurnia Sapri
0 komentar :
Posting Komentar