WWW.JURNAL MEDIA INDONESIA.COM

Serikat Petani Pasundan (SPP) Dukung Asta Cita Program Presiden Prabowo: Luncurkan Program Gerakan Keswadayaan Ekonomi Masyarakat dan Reforma Agraria

Tasikmalaya, JMI
- Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto terus mendorong program-program yang mendukung kesejahteraan masyarakat, terutama di sektor pertanian. Salah satu program yang sedang dijalankan adalah Asta Cita, yang bertujuan untuk meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat dan memperkuat sektor pertanian.

Dalam rangka mendukung program ini, Serikat Petani Pasundan (SPP) resmi mencanangkan program Gerakan Keswadayaan Ekonomi Masyarakat dan Reforma Agraria di Wisata Pangangonan Hills, Kecamatan Karangjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Minggu (16/11/2025).
Acara ini dihadiri Bupati Tasikmalaya, H. Cecep Nurul Yakin, S.Pd, M.A.P. beserta Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Tasikmalaya, Pembina dan Penasehat Serikat Petani Pasundan (SPP) Aria Junaidi, Anggota DPRD Kabupaten Tasikmalaya Iyam Maryani, Kapolres Tasikmalaya, Dandim 0612 Tasikmalaya, Kakanwil ATR/BPN Jawa Barat, Kakantah ATR/BPN Tasikmalaya, Camat Karangjaya, Kepala Desa Sekecamatan Karangjaya serta ketua dan pengurus SPP dari 5 Kabupaten di Jawa Barat. Turut hadir tokoh nasional Ruhut Sitompul, SH.,( Penasehat SPP ), Prof. Dr. KH. Erman Suryaman, M.Pd. (Penasehat SPP), Sekjend SPP Agustian, serta perwakilan SPP dari lima kabupaten di Jawa Barat, yaitu Tasikmalaya, Banjar, Pangandaran, Garut dan Bandung.

Dalam kesempatan itu hadir juga investor dari manca negara yang berhasil diundang oleh Pembina dan Penasehat SPP, Aria Junaidi. Investor dari manca negara yaitu : Mr. Jin Jiachi, Investor dari Mexico yang bergerak di bidang energi dan tambang, Mr. Yang Xiaqqi, investor dari Tiongkok yang bergerak di bidang Drone dan teknologi alat pertanian canggih, Mr. Deguang Si, Investor dari Tiongkok dalam bidang pendidikan teknologi pintar, Mr. Tong Gee Poon, Investor dari Malaysia yang bergerak pada peralatan canggih medis dan kesehatan untuk Rumah Sakit.
Dalam sambutannya, Bupati Tasikmalaya Cecep Nurul Yakin mengapresiasi langkah investasi dan program pemberdayaan yang digagas SPP. Ia menyampaikan terima kasih kepada jajaran SPP yang dinilai telah membuka ruang bagi masyarakat untuk lebih produktif melalui pemanfaatan lahan.

"Saya menghaturkan terima kasih banyak karena atas kebaikan keluarga besar Serikat Petani Pasundan," ujar Cecep.

Cecep juga berharap bahwa kehadiran SPP dapat membawa harapan baru bagi masyarakat untuk mandiri tanpa harus bergantung pada bantuan sosial.

"Rakyat tidak harus diberi Bansos atau BLT, tetapi cukup diberikan ruang untuk menanam di tanah-tanah untuk rakyat," ucapnya di hadapan petani dari lima kabupaten.

Dalam acara tersebut Pembina dan Penasehat SPP Aria Junaidi menyerahkan bantuan berupa 5.000 bibit kelapa, bibit anggur, domba dari Sera Sani Foundation, dan sejumlah bantuan lain kepada Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya. Hal ini berkenaan dengan Program "Satu Rumah Satu Pohon" didorong untuk mulai dirumuskan dan dijalankan.

Aria Junaidi, Pembina dan Penasehat SPP, mengatakan bahwa program seperti yang dilaksanakan oleh SPP akan dilakukan juga ke daerah-daerah lain di seluruh Indonesia secara bertahap hal ini sejalan dengan program Pemerintahan Presiden Prabowo, Asta Cita.

"Program ini akan dikloningkan ke seluruh Indonesia sesuai dengan program pemerintah yang dicanangkan Presiden Prabowo", jelas Aria.

" Pelaksanaan program ini harus dikerjakan dengan niat tulus, hati yang benar dan kerja keras ," lanjut Aria.

Disela-sela acara, Ruhut Sitompul, SH. saat diwawancarai mengatakan merasa bangga dengan kekompakan kerjasama semua ketua dan pengurus serta anggota SPP.

" Saya bangga semua elemen di SPP kompak hadir, dari Sekjen Pak Agus dan semua pengurus serta anggota dari berbagai kabupaten di Jawa Barat," kata Ruhut.

Salah satu Penasehat SPP, Prof. Dr. KH. Erman Suryaman, M.Pd., menyampaikan bahwa sebuah program tidak hanya berupa slogan tapi harus direalisasikan dengan action agar sesuai dengan tujuan sebuah program.

"Sebuah program luar biasa disaat pemerintah sedang mencanangkan swasembada pangan tentunya program ini bukan hanya slogan tapi harus di aktualisasikan dengan action," ujar Eman.

Sekjen SPP Agustiana menegaskan bahwa gerakan ini menjadi langkah strategis untuk menyokong kesejahteraan petani sekaligus memperkuat ekonomi daerah.

"Rakyat makmur, pemerintah maju, pengusaha untung, dan pemuda generasi muda masa depan lebih ceria," ungkap Agustiana.

Dengan adanya program ini, diharapkan dapat meningkatkan produksi pertanian dan meningkatkan pendapatan petani serta dapat terus berlanjut agar memberikan manfaat bagi sektor pertanian di Kabupaten Tasikmalaya dan seluruh Indonesia.


( Tim JMI )
Share on Google Plus

0 komentar :

Posting Komentar