Jakarta, JMI - Area Kalijodo mulai disiagakan. Sebanyak 5 ribu personel gabungan Polri, TNI dan Satpol PP sudah berjaga di lokasi sejak pukul 06.00 WIB untuk merealisasikan rencana penggusuran kawasan Kalijodo, Jakarta Utara, hari ini, Senin (29/2/16).
Eksekusi pertama penggusuran adalah kafe Intan milik Abdul Azis alias Daeng Azis yang saat ini telah menjadi tersangka dan kini ditahan oleh Polres Jakarta Utara dengan kasus pencurian listrik milik Negara. Kafe Intan memang lebih mencolok dibandingkan bangunan lain di Kalijodo. Bangunan berlantai dua itu terlihat kokoh. Sedangkan bangunan lain hanya semipermanen.
 |
| Cafe Intan milik Daeng Aziz saat di hancurkan |
Bangunan di zona utara ini menjadi target utama untuk dirobohkan petugas. 8 unit alat berat yang disiagakan siap merobohkan bangunan setelah mendapat intruksi langsung oleh Rustam Effendi Walikota Jakarta Utara didampingi Kombes Daniel Tifaona Kapolres Jakarta Utara dan Letkol Stefie JN Dandim 0502 /JU yang memantau langsung di depan bangunan kafe Intan yang akan dibongkar. Berdasarkan pantauan Jurnal Media Indonesia di lokasi, penggusuran mulai dilakukan tepat pukul 07.30 WIB.
Wali Kota Jakarta Utara Rustam Effendi yakin penertiban kawasan Kalijodo akan selesai pada hari ini. "Kalau penertiban satu hari kelar," ujar Rustam di lokasi.
Baru berjalan satu jam saja, sudah puluhan bangunan di kawasan lokalisasi Kalijodo telah rata dengan tanah.
Kini, kafe Intan hanya tinggal puing-puing. Bahkan jembatan yang menghubungkan Kafe Intan dengan Jalan Soka, Penjaringan, Jakarta Utara juga dirobohkan.
Sejumlah orang terlihat berdiri di atas bangunan yang sudah rata dengan tanah itu. Mereka tampak mencari barang berharga di antara puing-puing bangunan yang tersisa.
(Faisal 6444/red.....)
0 komentar :
Posting Komentar