Ketua Umum Peradi, Fauzi Yusuf Hasibuan Melantik Komisi Pengawas Peradi

Ketua umum Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) Fauzi Yusuf Hasibua

JAKARTA, JURNALMEDIAIndonesia.com - Ketua umum Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) Fauzi Yusuf Hasibuan melantik sembilan orang untuk duduk menjadi komisi pengawas Peradi di sekretariat Peradi, Slipi Jakarta Barat, Jumat lalu (9/6/17).

Komisi pengawas peradi tersebut terdiri dari Binsar S, Sitompul (Ketua), Viktor W. Nadapdap (Sekretaris), Irjen Pol (Purn) Rasyid Ridho, Sulhan, Kaspudin Nur, Ade Saptono, Komjen Pol (Purn) Saud Usman Nasution, Dedy Kurniadi dan Ika Rahmawati.

Komisi pengawas Peradi sembilan orang tersebut nantinya bertugas menjaga etika dan kehormatan profesi advokat sesuai dengan pasal 13 undand-undang no. 18 tahun 2013 tentang advokat dan memiliki tugas pengawasan secara aktif agar advokat dalam menjalankan profesinya menjunjung tinggi kode etik profesi dan peraturan perundang-undangan.

Kaspudin Nur, tengah. bersama Mahfud MD berpeci, seusai pelantikan

Sejak Januari 2017 Peradi telah melakukan sanksi terhadap 108 advokat terdiri dari 12 diberhentikan secara tetap, 66 diberhentikan sementara, 22 menerima peringatan keras dan 8 menerima peringatan biasa.

Ketua Umum Peradi Fauzi Yusuf Hasibuan mengajak anggota peradi agar ikut berperan membangun peradapan bangsa yang menjadi program Presiden Jokowi. Pancasila menjadi landasan serta perkat bangsa dan NKRI.

Fauzi Yusuf Hasibuan mengutip kata-kata dari Asa Firda Inayah mendadak viral di media sosial ,siswi kelas XII IPA 3, SMAN 1 Gambiran Banyuwangi dinilai mewakili pikiran yang jernih dalam memandang persoalan bangsa.
“Kita harus hidup rukun sebagai sebuah bangsa,” kata Hasibuan yang beliau kutip dari kata-kata dari Firda

Berbicara tentang isu kebangsaan, ia berpendapat keberagaman itu adalah sebuah rahmat dan harus bijak dalam menyikapinya. “Keberagaman mengancam jika kita tidak bisa menyikapi dengan benar. Sikap yang benar adalah tidak boleh menunjukkan bahwa kita merasa paling benar atau paling pantas di hadapan orang lain,” tambah Hasibuan lagi yang beliau kutip dari kata-kata dari firda.

Bersamaan pelantikan komisi pengawas Peradi, Fauzi Yusuf Hasibuan melantik pengurus pusat bantuan hukum (PBH) Peradi yang baru dan Pelunjuran logo Pro Bono Certified.

Acara ditutup dengan ceramah/tausiyah oleh ketua dewan pakar peradi Mahfud MD dengan tema “Pesan Damai Ramadhan – Bhinneka Tunggal Ika Rumah Kita”. Hal mana untuk menyatukan pandangan seluruh anggota Peradi tentang pentingnya menjaga Kebhinnekaan bagi kehidupan bangsa dan keberlangsungan NKRI yang berazaskan Pancasila.

(FAISAL 6444/RED)

Share on Google Plus