WWW.JURNAL MEDIA INDONESIA.COM

Ketua PJI Kab. Tulungagung Kunjungi RSUD dr.Iskak, Guna Mengapresiasi Keberhasilan di Tingkat Internasional

TULUNGAGUNG, JMI -- Keberhasilan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr.Iskak Tulungagung yang berhasil mendapatkan prestasi di tingkat internasional sebagai rumah sakit terbaik versi Internasional Hospital Federation (IHF) sungguh membanggakan semua kalangan mulai dari masyarakat maupun pemerintah daerah.

Hal itulah yang menggugah Eko Puguh selaku Ketua Persatuan Jurnalis Indonesia (PJI) Kabupaten Tulungagung dan Bendahara Yayasan Jatidiri Bangsa Indonesia perwakilan Jawa Timur (YJDB) untuk melihat sejauh mana program pelayanan kesehatan kepada masyarakat bahkan sampai pengalaman pribadinya eko puguh sendiri dalam mendapatkan pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah dr Iskak.

Pada Senin 23 Desember 2019 Eko Puguh selaku Ketua Persatuan Jurnalis Indonesia (PJI) dan Bendahara Yayasan Jatidiri Bangsa Indonesia perwakilan Jawa Timur mengunjungi rumah sakit iskak guna mengapresiasi dan memberikan masukan terkait dengan program pelayanan dan management rumah sakit Iskak hingga menorehkan prestasi di tingkat internasional. Saat itu Eko Puguh ditemui diruangan sekretariat oleh Muhammad Rifai selaku humas RSUD dr.Iskak.

Eko menyampaikan kedatangannya merupakan wujud rasa bangga dengan apa yang sudah diraih oleh RSUD dr Iskak bisa sampai di tingkat internasional, "selain Ketua Persatuan Jurnalis Indonesia (PJI) dan Bendahara Yayasan Jatidiri Bangsa Indonesia perwakilan Jawa Timur saya selaku masyarakat putra daerah merasa bangga dengan pencapaian RSUD Iskak selama ini, ungkapnya".

Eko juga menyampaikan pada rifai bahwa kedatangannya juga ingin bekerjasama didalam publikasi keseluruhan program dan pelayanan RSUD Iskak agar masyarakat juga tau sejauh mana program dan pelayanan RSUD dr iskak hingga mendapatkan prestasi yang begitu membanggakan. Lalu Eko menanyakan terkait dengan sistem penerimaan pasien BPJS apakah ada persyaratan khusus untuk pasien ? karena yang kita tahu tidak semua pemegang BPJS bisa mendapatkan perawatan medis BPJS," tanya Eko.

Rifai pun menuturkan bahwa, "penerimaan pasien BPJS itu tetap melihat sejauh mana kondisi pasien tersebut, apakah pasien dalam kondisi kronis atau tidak. Selain itu terkadang kita terima pasien tersebut ternyata BPJS pasien tersebut sudah di non aktifkan oleh BPJS jadi kita tidak bisa menerimanya, tapi tetap kita rawat pasien tersebut, meskipun tidak punya uang mereka tetap berhak mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai yang disampaikan Direktur RSUD dr.Iskak Tulungagung Supriyanto," jelasnya.

Eko juga menyampaikan tentang keluhan masyarakat, "dimana ketika pasien yang hendak melakukan kontrol harus antri berjam-jam, kenapa tidak ada sistem agar pelayanan bisa maksimal karena kasihan dengan kondisi pasien yang belum sembuh total harus antri dari pagi sampai siang dan bahkan sore hari," ujarnya.

Rifai menuturkan, "terimakasih atas masukan untuk kami evaluasi, rRfai juga menjelaskan kenapa pelayanan bisa antri seperti kita ketahui RSUD dr.Iskak saat ini sudah menjadi rumah sakit untuk rujukan wilayah jawa timur bagian selatan. Maka tak heran jika setiap hari selalu ada banyak pasien dari luar kota bahkan rela antri sejak subuh untuk mendapatkan pelayanan. Sedangkan untuk dokter bedah sendiri kita masih kekurangan, kita selalu mengajukan itu namun memang sulit untuk mendapatkan dokter bedah," ungkapnya.

"Sekali lagi terimakasih atas masukan dari semua masyarakat dengan mendapatkan prestasi ditingkat internasional sebagai rumah sakit terbaik versi Internasional Hospital Federation (IHF) pihaknya akan terus melakukan inovasi untuk memberikan layanan prima kepada masyarakat dalam bidang kesehatan. Karena untuk mewujudkan rumah sakit yang berprinsip "low cost high quality" perlu dibutuhkan kolaborasi kerjasama di internal rumah sakit, lembaga masyarakat maupun pemerintah secara umum," imbuh Rifai.


CRISTIAN/JMI/RED
Share on Google Plus

0 komentar :

Posting Komentar

Berita Terkini

Ormas Pejuang Marhaenis PMN Kabupaten Grobogan Serahkan SK PKK Ke-19 Kecamatan

GROBOGAN, JMI - Ormas Pejuang Marhaenis Nusantara Kabupaten Grobogan mengadakan rapat koordinasi (Rakor) serta penyerahan Surat...