Jakarta, JMI – Kasus pembunuhan tragis menimpa Alex Lius Setiawan (64), seorang pengusaha sembako yang ditemukan tewas di dalam rukonya di kawasan Pondok Gede, Kota Bekasi. Pelaku pembunuhan ternyata adalah Andreas, karyawan korban sendiri, yang nekat menghabisi nyawa atasannya demi merampok harta bendanya.
Dalam pengembangan kasus, Polisi menyita sejumlah barang bukti penting, termasuk uang tunai sebesar Rp 68 juta yang disita dalam bentuk gepokan dari tempat persembunyian pelaku di sebuah hotel di wilayah Serpong, Tangerang Selatan, Banten.
“Anggota juga menyita uang tunai hasil kejahatan sebanyak Rp 68 juta, satu unit kendaraan motor, dan dua unit handphone genggam hasil pencurian tersebut,” jelas Iptu Nurul Farouk Fadillah, Panit 5 Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Senin (2/6/2025).
Pelaku Diamankan, Motif Masih Didalami
Pelaku ditangkap pada Minggu (1/6) dini hari, tidak lama setelah mayat korban ditemukan. Bersama barang bukti, Andreas langsung dibawa ke Mapolda Metro Jaya untuk menjalani pemeriksaan intensif.

Penampakan duit gepokan dalam keresek disita dari pembunuh bos sembako di Bekasi. (Foto: dok. Istimewa)
"Pelaku dan barang bukti kami amankan ke Polda Metro Jaya untuk dilakukan pemeriksaan intensif terkait motif," tambah Nurul.
Korban Tewas Karena Pencurian Disertai Kekerasan
Kepolisian menyatakan bahwa kasus ini merupakan pencurian dengan kekerasan disertai pembunuhan. Menurut penyelidikan awal, Andreas membunuh korban sebelum mengambil sejumlah barang berharga dari lokasi kejadian.
“Bos sembako berinisial A merupakan korban pencurian dengan kekerasan disertai pembunuhan yang dilakukan karyawannya sendiri,” ujar Nurul.
Sementara itu, Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Resa Fiardy Marasabessy menegaskan bahwa pelaku memang memiliki hubungan kerja langsung dengan korban, yang membuka peluang kepercayaan namun justru dikhianati.
Polisi Terus Dalami Motif dan Kemungkinan Perencanaan
Meski pelaku sudah ditangkap dan sebagian hasil kejahatan berhasil diamankan, polisi masih terus mendalami apakah pembunuhan ini dilakukan secara spontan atau telah direncanakan sebelumnya. Proses penyidikan juga akan mencakup latar belakang hubungan kerja antara pelaku dan korban, termasuk kemungkinan motif ekonomi atau dendam pribadi.
Sumber: detiknews
Editor: Kurnia Sapri

0 komentar :
Posting Komentar