WWW.JURNAL MEDIA INDONESIA.COM

Jokowi Tinjau Proyek Tol Pertama di Kalimantan

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, meninjau pembangunan proyek Jalan Tol Trans Sumatera ruas Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi, Rabu (2/3/2016).
Jakarta, JMI - Presiden Joko Widodo dijadwalkan meninjau proyek pembangunan jalan tol Balikpapan-Samarinda di Desa Karangjoang, Balikpapan Utara, Kamis (24/3/2016). Jika rampung pembangunannya, Itu merupakan jalan tol pertama yang ada di Kalimantan.

Sebagaimana dikutip dari Tim Komunikasi Presiden Ari Dwipayana dalam siaran persnya, Presiden yang didampingi Ibu Negara Iriana akan mendengarkan penjelasan singkat dari Gubernur Kalimantan Timur tentang proyek tersebut.

"Selain itu, Pak Presiden akan meninjau maket dan panel proyek," ujar Ari.

Proyek jalan tol tersebut dirancang memiliki panjang 99,2 kilometer. Pembangunannya direncanakan tuntas pada Mei 2019. Jika tol itu beroperasi, diperkirakan mampu memangkas waktu perjalanan selama satu sampai satu setengah jam dari Balikpapan ke Samarinda.

"Semula, waktu tempuh kedua kota itu bisa 2,5 sampai 3 jam. Tapi dengan dibangunnya tol ini, bisa menghemat satu jam," ujar Ari.

Pembangunan proyek tol Balikpapan-Samarinda terbagi ke dalam 5 seksi pekerjaan. Seksi I dengan ruas Balikpapan-Samboja, Seksi II dengan ruas Samboja-Palaran I, Seksi III dengan ruas Samboja-Palaran II, Seksi IV dengan ruas Palaran-Jembatan Mahkota dan Seksi V dengan ruas Balikpapan-Sepinggan.

Usai berkunjung ke proyek pembangunan jalan tol, Presiden akan menyerahkan Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Asistensi Sosial Lanjut Usia (ASLUT), Kartu Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas Berat (ASPDB) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) di halaman Kantor Penyelenggara Ibadah Haji Balikpapan.

Dari situ, Presiden dan Ibu Negara akan melanjutkan perjalanan menuju Bendungan Teritip, Desa Teritip, Kecamatan Balikpapan TImur, Kota Balikpapan. Bendungan ini berdaya tampung 2,4 juta meter kubik dengan output 260 liter per detik.

Kunjungan ke Bendungan Teritip oleh Presiden juga mengakhiri rangkaian kunjungan kerja Presiden di Kalimantan. Presiden dan Ibu Iriana Joko Widodo akan kembali ke Jakarta pada sore hari dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1.

(kps/red)
Share on Google Plus

0 komentar :

Posting Komentar

Berita Terkini

Prof H Amran Suadi Optimis Kaspudin Nor Lolos Menjadi Dewas KPK

JAKARTA, JMI – Sebanyak 146 calon Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dinyatakan lolos pada seleksi admi...