Oleh : Kaspudin Nor.
Di tahun politik 2024 bangsa Indonesia sedang menentukan nasibnya untuk memilih wakilnya dan pemimpin negaranya melalui pemilu presiden dan wakil prediden serta memilih wakilnya untuk legeslatif dan waktunya semakin dekat tepatnya tanggal 14 Februari 2024 tinggal menghitung hari dilaksanakan pencoblosan
Ingat masa depan Indonesia di tentukan oleh bangsanya lima tahun sekali dalam memilih pemimpin pilpres dan pileg pada pesta demokrasi untuk mendapatkan pemimpin yang baik, cerdas, amanah dan mencintai rakyatnya.
Nalar sehat dan fakta telah sering di dapatkan saat pemilu ada calon pemimpin yang hanya datang lima tahun sekali tebar pesona dan berebut berbuat kebaikan, membagi sembako, bansos dan uang recehan, namun setelah terpilih menjadi pemimpin tidak lagi menemui rakyatnya bahkan setelah jadi pemimpin berbuat curang memperkaya diri dengan korupsi yang akhirnya harga2 menjadi mahal, pajak di naikan, hutang luar negeri membengkak, yang semua itu menjadi mahal, yang kaya tambah kaya yang miskin tambah miskin rakyat kecil di gusur dan di pinggirkan
Hal tersebut diatas mestinya tidak terjadi karena Indonesia adalah negeri yang subur punya sumber daya alam yang sangat luar biasa yang tidak dimiliki oleh negara- negara didunia, namun faktanya indonesia banyak orang miskin mengemis dan menadahkan tangan, berharap datangnya pemberian sembako dan uang recehan karena masyrakat yang tidak mempunyai pekerjaan pasti, kerja serabutan yang hanya dapat memenuhi kebutuhan sehari makan bahkan banyaknya penganguran yang membebanksn hidupnya pada keluarga yang pas-pasan. Ini sangat ironis di negeri yang katanya subur dan makmur ibarat pepatah " Ayam mati di lumbung padi"
Berdasarkan fenomena tersebut penulis mengajak masyrakat untuk bangkit menjadi Masyakat Cerdas Indonedia Amanah dengan solusi dalam memilih pemimpin jangan memilih pemimpin yang saat ingin dipilih dengan janji-jani manis, tebar pesona berebut kebaikan dengan cara membagi-bagi sembako dan uang recehan dengan cara Money Politik hal itu melanggar hukum dan etika, oleh karenanya pililah pemimpin yang baik yang mempunyai akhlaq mulia, cerdas dan mempunyai rekam jejak dan pengalaman yang bagus, profesional, amanah dan mencintai rakyatnya.
Penulis berharap di pemilu 2024 masyarakat semakin cerdas dan dapat berkontribusi menentukan nasib bangsa dan negara dengan memilih pemmipin yang tepat sebagaimna yang penulis uraikan demi terwujudnya masyarakat yang adil dan makmur untuk semua rakyat Indonesia hidup nyaman, sejahtera dan bermartabat dan juga demi masa depan anak cucu. Jangan menjadi generasi penerus kemiskinan yang selalu tangan dibawah menanti sembako dan uang recehan setiap pemilu lima tahunan yang akhirnya menjadi budaya yang membuat Indonesia semakin terpuruk kejurang kehancuran karena budaya suap menjadi kebiasaan
Pesan Moral
GEMA CERIA (Gerakan Masyrakat Cerdas Indonesia Amankah)
Pilihlah orang yang sudah dikenal kalau ada calon pemimpin yang Baik, Berprestasi dan Amanah kenapa pilih yang lain
Penulis Dosen Fakutas Hukum Universitas Satyagama Dan Pengawas Etika Advokat
Caleg DPR RI Partai Ummat
0 komentar :
Posting Komentar