WWW.JURNAL MEDIA INDONESIA.COM

Seorang Pria di Majalengka Nekad Teror Bank Sambil Bawa Bom


MAJALENGKA JMI
, Warga sempat dibuat heboh atas aksi perampokan dengan teror bom yang dilakukan seorang pria di sebuah bank di Kecamatan Leuwimunding, Kabupaten Majalengka, Senin (24/5/2022).

Pria tersebut mengancam kepada pegawai bank jika sejumlah uang yang dipintanya itu tidak dikabulkan, maka bom yang dibawanya itu akan diledakkan.

Alih-alih aksi nekadnya itu berhasil, pelaku langsung diciduk bahkan sampai diamankan, diikat di tiang gawang lapangan sepak bola yang tak jauh dari lokasi kejadian dan menjadi tontonan warga.

"Motif pelaku didasari karena faktor ekonomi, dia ditagih hutang setiap harinya sehingga nekad memutuskan untuk melakukan perbuatannya itu," ungkap Kapolres Majalengka, AKBP Edwin Affandi didampingi Kasat Reskrim, AKP Febri H Samosir, Selasa (24/5/2022).

Berdasarkan hasil profiling yang didapat selama pemeriksaan, bahwa tersangka pelaku dalam keadaan sehat jasmani maupun rohani dan merupakan salah satu karyawan pabrik di Majalengka.

Diketahui pelaku berinisial D tersebut merupakan seorang warga dari Ujungberung, Kecamatan Sindangwangi, Kabupaten Majalengka.

Kapolres menegaskan, bahwa yang bersangkutan tidak terlibat jaringan manapun, sehingga dapat dipastikan bahwa tindakan yang dilakukannya itu murni dipicu karena motif ekonomi. 

Berdasarkan keterangan yang didapat dari pengakuan pelaku saat dilakukan pemeriksaan oleh petugas, bom yang digunakannya itu ternyata hanya mainan. Dibuatnya dari hasil melihat video ataupun dari internet.  

"Alat yang dibawa pelaku menyerupai bom rakitan saat melakukan aksinya itu, setelah kita pelajari tidak ditemukan sama sekali di dalamnya bahan-bahan yang bisa meledak," jelas Kapolres Majalengka. 


Yaya Ruhiyat/JMI/Red.

Share on Google Plus

0 komentar :

Posting Komentar

Berita Terkini

Ratusan Security BUMN PT PELNI Diberhentikan Paksa, Ngadu ke Raja Galuh Pakuan Ingin Mendapat Keadilan yang Layak

JMI - Ratusan tenaga pengamanan atau security yang bekerja di BUMN PT PELNI diberhentikan paksa tanpa alasan yang jelas. Mereka lantas me...